Apakah Anda tahu perbedaan investasi dan trading? Istilah investasi dan trading semakin populer seiring banyaknya masyarakat yang kini melek finansial.

Banyak orang yang salah memahami perbedaan keduanya, sehingga banyak yang takut melakukan investasi.

Pada umumnya, investasi dan trading kerap digunakan dalam dunia saham maupun forex. Kedua aktivitas tersebut memiliki tujuan dan strategi yang berbeda. Kira-kira apa yang membedakan seorang investor dengan trader?

Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

Kenali Perbedaan Investasi dan Trading

Pengertian investasi ialah aktivitas penanaman modal atau pembelian aset demi memperoleh keuntungan jangka panjang. Investasi bisa dalam bentuk berbagai macam aset seperti logam mulia, reksadana, saham, obligasi, dan lain sebagainya.

Sedangkan pengertian trading adalah suatu aktivitas untuk membeli atau menjual aset (bisa berbentuk forex, saham, dan lain-lain) dengan memanfaatkan fluktuasi harga harian.

Seorang trader harus bekerja setiap saat agar dapat memaksimalkan aset di tangannya.

Pada intinya, investasi dan trading merupakan metode keuangan untuk menambah kekayaan dalam jangka waktu tertentu dengan membeli dan menyimpan kumpulan aset atau sebuah portofolio.

Meski keduanya memiliki tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan, ternyata investasi berbeda dengan trading. Lantas, apa saja perbedaan investasi dan trading tersebut?

1. Perbedaan Berdasarkan Periode

Seperti yang sudah dijelaskan, Investasi adalah kegiatan menanamkan modal dalam jangka waktu yang panjang yang periodenya bisa tahunan seperti satu tahun atau bahkan lebih dari sepuluh tahun lamanya.

Sementara trading dalam aktivitas jual belinya hanya memerlukan jangka waktu yang singkat atau pendek, umumnya kurang dari satu tahun bahkan bisa dalam kurun waktu harian saja.

2. Perbedaan Berdasarkan Tujuan

Menurut PSAK(Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan) Nomor 13, tujuan investasi yakni untuk mengembangkan kekayaan yang dapat diperoleh melalui hasil investasi seperti bunga, royalti dan deviden.

Investasi juga bertujuan menciptakan kekayaan dalam jangka panjang.

Sementara tujuan trading ialah melakukan pembelian di harga terendah dan menjual di harga tertinggi demi memperoleh keuntungan besar. Biasanya trading saham bertujuan menghasilkan keuntungan dengan sering membeli dan menjual saham.

3. Analisis yang Digunakan

Perbedaan investasi dan trading yang sangat tampak adalah perbedaan analisisnya. Investor memakai analisis fundamental untuk mencari tahu kinerja aplikasi saham yang dibeli.

Mereka mengidentifikasi laporan keuangan perusahaan untuk memprediksi saham di masa depan.

Sedangkan trader menggunakan analisis teknikal dalam mengetahui fluktuasi harga asetnya. Mereka harus membaca grafik harga aset serta menggunakan beberapa metode dalam trading. Misalnya momentum oscillator dan moving average (MA).

4. Modal yang Digunakan

Secara umum, investasi akan membutuhkan modal yang relatif cukup besar agar Anda bisa mendapatkan keuntungan besar. Sedangkan trading bisa dimulai dengan modal yang lebih fleksibel.

Pasalnya, Anda hanya memerlukan uang tersebut untuk jual beli aset.

5. Jenis Produk yang Dibeli

Jenis-jenis produk investasi sangatlah banyak. Produk investasi terdiri dari beberapa jenis antara lain investasi emas, investasi properti, investasi syariah.

Investasi obligasi, investasi deposito, investasi saham, investasi reksadana, investasi valuta asin dan lainnya.

Sementara macam-macam trading terdiri dari trading forex atau mata uang, trading crypto, trading saham, trading binary, trading futures, trading komoditas, dan lain sebagainya.

Demikian ulasan lengkap NendaTekno terkait perbedaan investasi dan trading yang perlu diketahui. Kedua aktivitas ini mempunyai potensi keuntungan dan juga potensi kerugian.

Jadi, sebelum memulai investasi atau trading, pastikan Anda sudah belajar terlebih dahulu.